Tag: Benda Antik

Sejarah Kujang Peninggalan IndonesiaSejarah Kujang Peninggalan Indonesia

Kujang merupakan senjata tradisional berbentuk unik yang berasal dari Jawa Barat. Secara etimologi, “kujang” berasal dari “kudi” dan “hyang”. “Kudi” berasal dari bahasa Sunda kuno yang bermakna sebuah senjata atau jimat yang memiliki kekuatan gaib atau juga di sebut Khodam. Sementara, “hyang” berarti dewa atau sesuatu yang dianggap Tuhan. Jadi, secara harfiah kujang bisa dimaknai sebagai senjata pusaka yang memiliki kekuatan dewa.Pusaka yang lebih dikenal dengan nama Kujang Siliwangi ini merupakan salah satu koleksi pusaka dari jaman kerajaan Prabu Siliwangi. Khodam situs slot gacor macan putih tersebut merupakan salah satu abdi dari Prabu Siliwangi.

Dalam kehidupan sehari-hari, fungsi kujang tidak terlepas dari pola hidup masyarakat Jawa Barat yang agraris. Kujang merupakan alat yang digunakan untuk kegiatan berladang. Yang juga berguna sebagai senjata saat berburu dan mengais segala tanaman yang bisa di gunakan sehari-hari. Pandangan tersebut didukung oleh sebuah cerita yang ada di naskah kuno berjudul Sanghyang Siksa Kanda Ng Karesian berangka tahun 1518 M.

Penggalian Artefak Kuno

Dalam penggalian artefak kuno di prasasti bogor yang di lakukan oleh menteri agama RI pada saat itu yang membuat kehebohan warga sekitar.

Kehebohan itu sempat menggemparkan Indonesia bahkan menyulut konflik terutama warga Bogor, karena dipercaya dalam situs itu terdapat berton-ton emas yang diperkirakan dapat melunasi hutang Indonesia yang kini jumlahnya lebih dari Rp3000 triliun.

Situs itu diketahui luas merupakan hasil peninggalan Prabu Siliwangi, Raja tersohor dari tanah Pasundan, Jawa Barat.

Pameran Kujang

Dan juga ada di adakan pameran pusaka indonesia kujang ini yang di semarakan pada masyarakat negara maupun manca negara.

Pameran Pusaka Senjata Kujang pun pernah di laksanakan Acara ini menargetkan 500 peserta dari Mahasiswa, Pendidik dan Umum, seminar ini menghadirkan tiga narasumber, yakni Rektor Unpak Bogor Bibin Rubini, Tokoh Seni Budaya Jawa Barat Lutfi Yondri dan Ketua Balai Arkeolog Jawa Barat Dedi Mulyadi yang juga merupakan mantan Bupati Purwakarta.

“Peserta umum cukup membayar Rp 150 ribu dan Mahasiswa membayar Rp100 ribu. Biaya pendaftaran ini untuk sertifikat, snack, buku panduan dan ada doorprize,” ujar penggagas acara, Derry M. Yusuf dari Yayasan Palataran Pakujajar Sipatahunan (YPPS).

Sejalan dengan perkembangan zaman, fungsi kujang tidak lagi menjadi alat berladang. Kujang menjadi benda simbolik yang memiliki prestise dan dianggap sakral. Karenanya, saat ini kujang memiliki jenis dan variasi yang sangat beragam. Salah satu jenis kujang peninggalan kerajaan yang hanya dipakai oleh golongan pangiwa (pejabat kerajaan) adalah kujang berlubang empat.

 

3 Barang Antik Termahal Di Dunia3 Barang Antik Termahal Di Dunia

Barang antik merupakan barang yang memiliki usia yang sangat tua bahkan bisa mencapai umur ratusan tahun, namun masih memiliki kondisi yang sangat bagus atau bisa dibilang juga barang lawas yang berharga.

Contoh barang antik bisa berupa mebel, barang seni, perabotan rumah tangga, hingga alat pembayaran di masa lalu. Keindahan seni serta umurnya yang tua lah yang membuat banyak orang gemar untuk koleksi barang-barang antik. Tidak jarang juga para kolektor memilih Situs Slot Sering Jp barang antik untuk menjadi investasi. Karena nyatanya, beberapa barang antik memiliki nilai jual yang mahal sehingga dapat dijual kembali dengan harga yang super fantastis di masa depan.

Berikut adalah beberapa barang antik dengan nilai jual mahal di dunia yang sudah berhasil kami rangkum:

1. Lukisan “Three Studies of Lucian Freud” – Rp. 1.6 Trilliun

Sebuah lukisan dengan tajuk ” Three Studes of Lucian Freud” merupakan karya seni dari seorang pelukis berbakat Inggris, Francis Bacon, yang lahir di Irlandia, menurut data merupakan salah satu benda antik dengan harga termahal yang ada di dunia.

Lukisan ini merupakan lukisan gambar Lucian Freud, seorang seniman juga, yang terdiri dari tiga gambar dan dilukis pada tahun 1969. Lukisan yang satu ini sukses laku terjual dengan harga 1,6 trilliun rupiah.

2. Gucci Dinasti Qing – Rp. 1.01 Trilliun

barang antik termahal

Barang antik satu ini datang dari China dan sebagai benda unik paling mahal yang sempat dipasarkan. Daya magnet JP789 khusus guci ini ialah pola ukir-pahatan pada gucinya. Guci ini mempunyai ukir-pahatan berupa ikan dan bunga yang jarang diketemukan.

Disamping itu, di Guci ini ada segel kaisar China dari Dinasti Qing. Diperhitungkan, guci unik ini datang dari periode pemerintah Kaisar Qianlong yang menggenggam kekuasaan di tahun 1644 – 1912.

Bila betul, karena itu minimal Guci ini telah ada sepanjang 100 tahun bahkan juga lebih. Lumrah saja bila guci ini dipandang sampai Rp1,01 triliun di suatu pelelangan.

3. Codex Leicester karya Leonardo Da Vinci – Rp442 Miliar

barang antik termahal

Nama Leonardo Da Vinci sendiri merupakan sebuah legenda tertentu di dunia seni.

Codex Leicester sendiri sebuah buku kreasi Leonardo Da Vinci. Antiknya, semua isi buku ini dicatat dengan memakai tulisan tangan. Tidaklah aneh jika harga jadi benar-benar mahal. Nilai harga buku ini makin tinggi karena ketenaran yang dipunyai Leonardo Da Vinci. Disamping itu, buku kreasi Leonardo Da Vinci ini sempat mengundang perhatian Bill Gates. Bahkan juga, Bill Gates pernah keluarkan uang sampai US$30,delapan juta atau sekitaran Rp442 miliar untuk Slot Online Terpercaya beli buku ini di tahun 1992.

Buku Codex Leicester ini sendiri sebagai buku yang berisi beragam sketsa dan grafik yang dibikin oleh Leonardo Da Vinci.

Dengan pengetahuannya di bagian sains dan seni, Leonardo Da Vinci menguraikan bagaimana sebuah fosil yang diketemukan di gunung, bagaimana karakter dari air.

Disamping itu, dalam buku ini Leonardo Da Vinci menguraikan berkenaan beberapa teori astronomi.

Benda Peninggalan Kerajaan Majapahit

Benda Peninggalan Kerajaan Majapahit Yang Ada Di TrenggalekBenda Peninggalan Kerajaan Majapahit Yang Ada Di Trenggalek

Benda Peninggalan Kerajaan Majapahit – Pada tahun 2019 lalu , warga Kabupaten Trenggalek menemukan sejumlah peralatan kuno rumah tangga kuno di sekitar area persawahan Dusun Jati, Desa Gayam, Kecamatan Panggul.

Benda kuno yang ditemukan berupa mangkuk , cup , kelintingan , gelang , uang kepeng dan berbagai pecahan gerabah. Selain itu warga juga menemukan sebuah sumur yang cukup besar di sekitar lokasi area sawah tersebut.

Menurut informasi yang kami terima benda benda kuno tersebut berhasil ditemukan ketika sejumlah pekerja menggali tanah untuk pembuatan batu bata.

Untuk benda benda kuno yang berjenis keramik memiliki warna yang cenderung polos seperti telur bebek maupun coklat muda.

Sedangkan untuk situs judi slot online benda kuno yang berbentuk uang diperkirakan berasal dari berbagai negara. Hal ini dikarenakan ada tulisan  huruf China, Arab serta Jawa yang terdapat pada uang tersebut.

Sumono sang pemilik lahan , mengaku jika benda benda kuno ini bukanlah yang pertama kali yang ditemukannya. Beberapa benda kuno yang sebelumnya ditemukan telah dijual ke beberapa kolektor barang antik.

Selain di area persawahan , warga sekitar juga mengaku jika mereka pernah menemukan barang yang serupa di sekitar pekarangan rumah mereka.

Melihat kabar tersebut membuat Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) langsung datang ke TKP untuk meneliti lebih lanjut dari mana asal benda kuno tersebut.

“Untuk kepastiannya dari dinasti apa, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut oleh tim dari Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) atau perusahaan game slot online. Ini segera kami laporkan agar ditindaklanjuti,” kata Agus.

Agus selaku petugas BPCB mengatakan jika temuan benda kuno dari keturunan etnis China ini memang cukup menarik perhatiannya. Menurutnya barang kuno tersebut adalah barang peninggalan masyarakat China di era kerajaan Majapahit yang dimana terjadi akulturasi antara para perantau asal China dengan wilayah pesisir selatan Trenggalek.

Pendapatnya tersebut semakin diperkuat dengan adanya emakaman China di wilayah Desa Gayam, Kecamatan panggul.

“Ada kemungkinan di sekitar lokasi penemuan itu adalah kawasan permukiman kuno, nah terkait dengan adanya produk China itu kita belum tahu jalurnya mana. Apakah melalui laut selatan, kalau iya berarti di sekitar sini ada dermaganya untuk pendaratan,” jelas Agus.

Hingga saat ini barang tersebut disimpan di salah satu rumah warga demi alasan keamanan. Menurut rencana , penemuan barang kuno tersebut akan segera dimasukan ke dalam museum daerah setempat.